DATA STATISTIK
A.
TEKHNIK PENGUMPULAN DATA
Pada bagian
ini akan diabahas tentang teknik pengumpulan data yang meliputi : populasi dan
sampel, teknik penarikan sampel dan instrumen pengumpulan data statistik.
- Pengertian Populasi dan Sampel
Populasi adalah keseluruhan pengamatan atau obyek yang menjadi perhatian. Sedangkan Sample adalah bagian dari
populasi yang menjadi perhatian.
- Jenis-Jenis Sampel
Sampel orang atau individu adalah sampel yang terdiri atas orang-orang (dapat pula berupa
benda-benda) yang merupakan bagian dari populasinya yang menjadi obyek
perhatian.
Sampel data adalah sebagaian karakteristik dari suatu populasi yang menjadi
obyek perhatian.
3.
Teknik Pengambilan
Sampel
Teknik pengambilan sampel atau teknik sampling adalah suatu teknik atau
cara mengambil sampel yang representatif dari populasi. Beberapa cara
pengambilan sampel penelitian yang lazim dilakukan yakni :
a.
Cara random
Cara pengambilan sampel dengan teknik random disebut random sampling dan sampel yang diperoleh disebut sampel random. Teknik random
sampling memungkinkan dapat mengambil sampel secara objektif karena setiap unit
menjadi anggota populasi mempunyai kesempatan yang sama untuk dipilih menjadi
anggota sampel.
b.
Cara strata
Penarikan sampel secara strata ini teruatama ditujukan untuk populasi
yang berkelompok (memiliki stratum), dengan tujuan agar anggota populasi
terpilih secara acak dan setiap kelompok yang ada pada populasi dapat
terwakili. Pada sampling itu, banyaknya sampel setiap strata adalah sama.
c.
Cara sistematik
Cara sistematik hampir sama dengan cara random, namun
dilakukan secara sistematik, yaitu mengikuti suatu pola tertentu dari nomor
anggota populasi yang dipilih secara random, berdasarkan jumlah sampel yang
sudah ditetapkan sebelumnya.
B.
PENGERTIAN INSTRUMEN DATA
Data yang dikumpulkan dalam
penelitian digunakan untuk menguji hipotesis atau menjawab pertanyaan yang
telah dirumuskan. Karena data yang diperoleh akan dijadikan landasan dalam
mengambil kesimpulan, data yang dikumpulkan haruslah data yang benar.
Agar data yang dikumpulkan
baik dan benar, instrumen pengumpulan datanya pun harus baik.
- Pengertian Tes
Tes sebagai
pengumpulan data adalah serangkaian pertanyaan atau latihan yang digunakan
untuk mengukur keterampilan, pengetahuan, inteligensi, kemampuan atau bakat yang
dimiliki individu atau kelompok.
Ada
beberapa macam tes instrumen pengumpulan data, antara lain :
- Tes
kepribadian
Yakni tes yang digunakan untuk
mengungkapkan kepribadian seseorang.
- Tes
bakat
Tes bakat atau talent test adalah tes yang digunakan
untuk mengukur atau mengetahui bakat seseorang.
- Tes
prestasi
Tes prestasi atau achievment test, adalah tes yang
digunakan untuk mengukur pencapaian seseorang setelah mempelajari sesuatu.
- Tes
intelegensi
Yakni tes yang digunakan untuk
membuat penaksiran atau perkiaraan terhadap tingkat intelektual seseorang
dengan cara memberikan berbagai tugas kepada orang yang di ukur intelegensinya.
- Tes
sikap
Tes sikat atau attitude test adalah tes yang digunakan untuk mengadakan
pengukuran terhadap berbagai sikap seseorang.
- Pengertian Wawancara
Wawancara (interview) yaitu cara untuk mengumpulkan data dengan mengadakan tatap muka
secara langsung. Wawancara harus dilakukan dengan memakai suatu pedoman
wawancara yang berisi daftar pertanyaan sesuai tujuan yang ingin dicapai.
Ada dua jenis wawancara yaitu wawancara berstruktur (structured
interview) dan wawancara takberstruktur (unstructured interview).
Wawancara berstruktur adalah wawancara yang jenis dan urutan dari sejumlah
pertanyaannya sudah disusun sebelumnya, sedangkan wawancara takberstruktur
adalah wawancara yang tidak secara ketat ditentukan sebelumnya. Wawancara tak berstruktur
lebih fleksibel karena pertanyaannya dapat dikembangkan meskipun harus tetap
pada pencapaian sasaran yang telah ditentukan.
Ciri-ciri pertanyaan yang baik adalah :
1.
Sesuai dengan masalah atau tujuan penelitian.
2.
Jelas dan tidak meragukan.
3.
Tidak menggiring pada jawaban tertentu.
4.
Sesuai dengan pengetahuan dan pengalaman orang
yang diwawancarai.
5.
Pertanyaan tidak boleh yang bersifat pribadi.
Kelebihan dari wawancara adalah
data yang diperlukan langsung diperoleh sehingga lebih akurat dan dapat
dipertanggung jawabkan.
Kekurangannya adalah tidak
dapat dilakukan dalam skala besar dan sulit memperoleh keterangan yang sifatnya
pribadi.
Contoh wawancara, antara lain :
1) Mengapa anda memutuskan untuk melamar pekerjaan di
perusahaan ini ?
2) Tanggung jawab apa yang anda anggap penting dalam
pekerjaan ?
3) Mengapa
anda memutuskan untuk melamar pekerjaan di perusahaan ini ?
4) Bagaimana
cara meningkatkan hasil produksi pada perusahaan yang Bapak pimpin ?
5) Apa
alasan anda keluar dari perusahaan sebelumnya ?
- Pengertian Observasi
Observasi (pengamatan) adalah
cara mengumpulkan data dengan mengamati obyek penelitian atau kejadian baik
berupa manusia, benda mati maupun gejala alam. Data yang diperoleh adalah untuk
mengetahui sikap dan perilaku manusia, benda mati atau gejala alam.
Kebaikan dari observasi adalah data
yang dieroleh lebih dapat dipercaya. Kelemahannya adalah bisa terjadi kesalahan
interpretasi terhadap kejadian yang diamati.
Contoh hasil pengamatan untuk
lingkungan perusahaan :
- Peneliti langsung melihat atau mengamati proses peningkatan produksi pada suatu perusahaan.
- Peniliti mengamati jumlah hasil produksi yang terjual di pasaran.
- dsb.
- Pengertian Angket
Angket adalah cara mengumpulkan data
dengan mengirim atau menggunakan kuesioner yang berisi sejumlah pertanyaan.
Tujuan penyebaran angket adalah mencari informasi yang lengkap mengenai suatu
masalah dari responden tanpa merasa khawatir bila responden memberikan jawaban
yang tidak sesuai dengan kenyataan dalam pengisian daftar pertanyaan. Di
samping itu, responden mengetahui informasi tertentu yang diminta.
Kelebihannya adalah dapat dilakukan dalam skala besar, biayanya
lebih murah dan dapat memperoleh jawaban yang sifatnya pribadi. Kelemahannya
adalah jawaban bisa tidak akurat, bisa jadi tidak semua pertanyaan terjawab
bahkan tidak semua lembar jawaban dikembalikan.
Ada beberapa
angket yang sering digunakan :
a.
Angket berstruktur
Dalam angket berstruktur,
jawaban pertanyaan yang diajukan sudah disediakan. Responden diminta untuk
memilih suatu jawaban yang sesuai dengan dirinya (pertanyaan bersifat
tertutup). Contohnya :
1.
Jabatan apa yang anda pegang pada saat ini ?
- Manager
- Sekretaris
- Karyawan
2.
Jika ia, sudah berapa lama anda menjabat ?
- 2 Tahun
- 5 Tahun
- > 5 Tahun
3.
dsb.
b.
Angket tak berstruktur
Pada angket ini, pertanyaan
diajukan dalam bentuk pertanyaan terbuka. Jadi, responden diberikan kebebasan
untuk menjawab pertanyaan menurut pendapatnya sendiri. Contohnya :
1.
Bagaimanakah pendapat anda tentang hasil perusahaan ini
?
2.
Apakah anda mempunyai saran agar hasil perusahaan dapat
meningkat?
3.
dsb.
- Pengertian Catatan Anekdot
Daftar
catatan anekdot adalah catatan peneliti mengenai segala sesuatu yang terjadi
pada saat pengamatan berlangsung. Peristiwa atau sesuatu yang dianggap penting
dicatat dengan singkat tanpa harus menuruti aturan tertentu. Misalnya : dalam
melakukan suatu penelitian terhadap peningkatan produksi pada suatu perusahaan
terdapat masalah yang dianggap perlu walaupun masalah tersebut tidak penting.
- Pengertian Daftar Cek
Daftar cek
(ceck list) adalah suatu daftar yang
berisi subjek dan aspek-aspek yang akan diamati. Daftar cek dapat menjamin
bahwa peneliti mencatat tiap-tiap kejadian sekecil apapun yang dianggap
penting.
Bermacam-macam
aspek perbuatan yang biasanya dicantumkan dalam daftar cek sehingga pengamatan
tinggal memberi cek (√) pada tiap-tiap aspek tersebut sesuai dengan hasil
pengamatannya.
Contoh
daftar cek :
Check
list tentang keaktifan karyawan pada suatu perusahaan dalam melakukan
kinerjanya.
No
|
Nama Siswa
|
SB
|
B
|
C
|
K
|
SK
|
1
|
A
|
√
|
|
|
|
|
2
|
B
|
|
|
|
√
|
|
3
|
C
|
|
√
|
|
|
|
4
|
D
|
|
|
√
|
|
|
5
|
E
|
|
|
|
|
√
|
Keterangan :
SB : Sangat
Baik
B : Baik
C : Cukup
D : Kurang
SK : Sangat
Kurang
DAFTAR PUSATAKA
Subana dan Moersetyo Rahadi, 2000, Statistik
Pendidkan, Bandung: CV Pustaka Setia.